Binkom Wawasan Kebangsaan di Sabang: Menjaga Keberagaman dan Merawat Kebersamaan untuk Indonesia Maju


ACEH (GARDA INDONESIA) , - Dialog interaktif "Cegah Konflik Sosial" hadir di Sabang, Daerah Istimewa Aceh merupakan program Spaban 1 Staf Intelijen Angkatan Darat / Sintelad yang diinisiasi oleh Bapak Kasad Jenderal TNI H. Agus Subiyanto, S.E., M.Si. Berkaitan dengan ini, beliau memberikan tugas kepada Asintel Kasad Mayjen TNI Dr. Drs. Arief Jaka Tandang, M.S.C,. M.A.P. untuk mendesain program tersebut yang kemudian memerintahkan Waas Intel Kasad Bid. Jemen Intel Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva.S.IP., M.Han. untuk sosialisasikan program tersebut sekaligus menjadi narasumber.


Kegiatan Pembinaan Komunikasi (Binkom) Cegah Konflik Sosial kali ini diikuti oleh 300 peserta berbagai komponen Masyarakat, terdiri dari Forkopimda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda serta Organisasi Masyarakat dan Mahasiswa. 


Hadir langsung Waas Intel Kasad Bid. Jemen Intel membacakan amanat Asintel Kasad sekaligus sebagai narasumber, yang berlangsung di Aula Kantor Walikota Sabang, Senin (13/11/2023).



Adapun testimoni dari peserta, bahwa kegiatan yang mengambil tema “Peran Seluruh Komponen Masyarakat Dalam Mencegah Konflik Sosial” ini sangat penting di Era Globalisasi Informasi dan Teknologi, yang menuntut kita untuk mengetahui secara aktual tentang perkembangan lingkungan strategis terkait Global situation, Regional situation, National situation and Local situation serta Geopolitik and Geostrategy saat ini.


Dalam rangka menghadapi national situation terutama di tahun politik 2024 yang akan datang sangat rentan dengan isu-isu negatif yang kemungkinan dilontarkan oleh para pendukung, simpatisan maupun relawan dari pasangan calon masing-masing sehingga apabila tidak dicegah sedini mungkin, dapat memicu konflik sosial baik secara horizontal maupun vertikal, akibatnya bisa terjadi disintegrasi bangsa, dan bisa memecah belah bangsa lndonesia.


Dengan adanya kegiatan Binkom ini diharapkan dapat mengingatkan kembali seluruh komponen masyarakat agar bahu membahu dalam menjaga stabilitas keamanan di daerahnya masing-masing terutama dalam menghadapi tahun politik yang akan datang.


"Diadakannya dialog interaktif Pemantapan Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan kepada komponen masyarakat diharapkan dapat mewujudkan kesadaran tentang bagaimana cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan tanah airnya sebagai negara yang mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara," jelas Waas Intel Kasad Bid. Jemen Intel Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva.S.IP., M.Han.



Sedangkan konsep tentang Pemantapan Nilai-nilai Wawasan Kebangsaan adalah komponen yang paling mendasar bagi bangsa Indonesia, yang membedakannya dengan bangsa-bangsa lain di dunia dengan tujuan untuk membangun dan mengembangkan persatuan dan kesatuan wilayah Indonesia khususnya di Kabupaten Sabang, Aceh agar tidak terprovokasi dengan isu dan propaganda dari pihak tertentu yang ingin menganggu stabilitas nasional bangsa.


Dalam acara tersebut para peserta mengapresiasi sangat positif terkait dengan program Binkom ini, karena sangat bermanfaat untuk membangkitkan kembali semangat juang yang tinggi, membangun jiwa untuk rela berkorban yang hakiki dan berani mempertahankan NKRI tercinta dari segala bentuk hakekat ancaman. 


Sebagai warga negara Indonesia maka masyarakat Sabang yang berada di daerah bagian paling barat Indonesia dan dikenal dengan keindahan alamnya ini, sudah berjanji dan berkomitmen akan mencegah segala bentuk konflik sosial di wilayah Sabang.


Dalam acara ini turut menghadirkan para pemateri dari kalangan Pemerintah Daerah, yaitu Kakesbangpol Kota Sabang Drs. Teuku Ramli Angkasa serta narasumber dari Staf Intelijen Angkatan Darat yang diwakii Waas Intel Kasad Bid.Jemen Intel, Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva.S.IP., M.Han. dengan materi “Pemantapan Nilai-Nilai Wawasan Kebangsaan”.


Brigjen TNI Antoninho, mengatakan bahwa masyarakat Sabang bersemangat dalam mengikuti kegiatan ini serta berpandangan positif, terlihat dari beberapa pertanyaan yang dilontarkan kepada para narasumber sangat kritis, akademis, realistis dan berwawasan luas, sebagai wujud warga negara Indonesia yang cinta NKRI adalah harga mati.


Melalui kegiatan ini, kita juga berharap dapat meningkatkan sinergitas secara integral antara TNI AD, POLRI, Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat di wilayah Sabang, terutama dalam mencegah terprovokasinya masyarakat akibat berita HOAKS dan PROPAGANDA di tahun Politik 2024 mendatang.


Peserta Binkom juga mengucapkan terima kasih kepada Kasad Jenderal TNI H. Agus Subiyanto, S.E., M.Si. atas tereselenggaranya program tersebut semoga ke depan tetap dipertahankan dan ditingkatkan dengan harapan TNI AD SELALU DI HATI RAKYAT. (*)

Komentar

BERITA TERKINI